Thursday, November 26, 2015

8:49:00 PM



BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang

Dalam kehidupan manusia dewasa ini tidak terlepas dari yang namanya teknologi. Misalnya saja saat dalam kandungan, manusia mendapat perawatan secara medis melalui pemeriksaan berkala di B.K.I.A (Balai Kesejahteraan Ibu dan Anak) atau Puskesmas. Setelah lahir mendapat vaksinasi untuk memeperoleh kekebalan tubuh terhadap berbagai macam penyakit, bila sakit mendapat pemeriksaan dokter dan memperoleh obat, dan sebagainya.

Memang pada mulanya antara Ilmu Alamiah dan Teknologi ini tidak selalu mempunyai kaitan, misalnya dahulu manusia membuat perahu untuk memenuhi kebutuhannya belum mengenal teknologi membuat perahu. Tapi dalam zaman modern ini, untuk dapat membuat kapal, orang harus menguasai ilmu murni, tentang hukum Archimedes, konstruksi baja dan sebagainya agar kapal tidak tenggelam dan dapat mengarungi lautan.

B. PEMBAHASAN MASALAH 
ü  Agar  mahasiswa mengetahui beberapa teknologi penting
ü  Agar mahasiswa mengetahui apa itu Bioteknologi
ü  Agar mahasiswa mengetahui apa itu Teknologi Informasi
ü  Agar mahasiswa mengetahui tentang Teknologi Kearifan Lokal



BAB II
PEMBAHASAN
A. Bioteknologi

Dalam rangka memenuhi dan meningkatkan mutu kebutuhan hidup, manusia memanfaatkan biologi terapan menggabungkan dengan teknologi modern, sehinga tercipta ilmu baru yang terkenal dengan sebutan ada yang menyebut Biomasadepan. Beberapa ahli dan badan international memberikan batasan Bioteknologi sebagai Bioteknologi dan kadang-kadang:

1) Kegiatan yang menitikberatkan pemanfaatan aktivitas biologi dalam lingkup teknologi proses dan produksi secara besar-besaran dalam industri yang dikaitkan dengan produksi masal.

2) Pemanfaatan prinsip-prinsip ilmiah dan kerekayasaan terhadap jasad, sistem atau proses biologi untuk memproduksi benda hidup, benda mati atau jasa bagi kepentingan manusia. Perkembangan lebih lanjut lahirlah bioteknologi kedokteran, bioteknologi farmasi, bioteknologi pertanian, bioteknologi peternakan dan sebagainya.

1. Bioteknologi Kedokteran

Sinar-X telah lama dikenal dalam radiologi pada pengambilan foto  paru-paru, jantung, lambung dan sebagainya. Sinar laser pada perkembangan  terakhir  dipergunakan dalam operasi alat-alat dalam tubuh manusia. Sinar radioaktif dimanfaatkan untuk  mensuci hamakan alat-alat kedokteran, misalnya alat suntik, pisau dan gunting bedah. Dalam genetika kedokteran sinar radioakif dipakai mengatur dampak kelemahan untuk diperbaiki dan sebagainya. Bank sperma beku dan bayi tabung secara ilmiah telah banyak dilakukan dinegara yang menganut kebebasan. Apabila sel telur itu sel telur milik sendiri dan sperma milik suaminya, maka anak itu adalah anak milik sendiri secara biologis, maupun menurut agama.pencangkokan alat-alat tubuh yang dalam keadaan biasa akan selalu ditolak, karena alat orang lain itu merupakan benda asing bagi pasien,melalui biotiknologi dengan perantaran ejen (agen) pencangkokan dapat dilaksanakan dengan baik. Pencangkokan bisa dilakukan dengan ginjal, kelenjar hati, kelenjar pulau langerhans pada pangkreas. Dengan rekayasa genetika dapat diciptakan vaksin yang dapat menghasilkan zat immunoglobulin (zat kebal) terhadap beberapa penyakit, misalnya hepatitis, kangker hati, lepra, yang konon sampai saat ini belum dapat diobati secara tuntas. Melalui rekayasa genetika para ahli berhasil menyembuhkan penderita hemofili, yaitu penyakit yang mengakibatkan darah penderita sukar membeku.

2. Bioteknologi Farmasi

Obat-obatan hasil bioteknologi itu antara lain: Humulin (untuk diabetes), Protopin (merupakan hormon pertumbuhan untuk memperbaiki anak-anak yang mengalami keterbelakangan pertumbuhan), Alfainterferon (untuk pengobatan sejenis leukimia dan sebagainya).

Dalam menghasilkan alkaloid untuk obat-obatan, kultur jaringan dapat mengatasi kesulitan dalam memperoleh senyawa itu. Dalam keadaan yang biasa senyawa itu diambil dari ekstrak tumbuhan obat-obatan, tetapi dengan kultur jaringan senyawa tersebut diambil dari kalus hasil kultur jaringan. Jadi tidak perlu menunggu sampai tumbuhan itu dipanen, tetapi cukup beberapa bulan saja, setelah kalus terbentuk. Dengan demikian tidak memerlukan lahan kebun yang luas. Tumbuhan obat-obatan itu misalnya Penax ginseng yang menghasilkan alkaloid saponin dan ginseng, sedang Cathratus sp menghasilkan alkaloid vendolin, tebernalin (anti tumor) dan sebagainya.

3. Bioteknologi Pertanian

Dalam rangka mencukupi pangan penduduk dunia yang bertambah terus, maka produksi pangan secara konvensional tidak dapat mengejarnya. Oleh karna itu dicari jalan melalui Bioteknologi pertanian yang antara lain:

a) penggunaan hormon pertumbuhan yang mengubah tumbuhan dari diploidi menjadi poliploidi sehingga dihasilkan produk yang “raksasa” misalnya buah tomat, lombok menjadi besar dan seterusnya.

b) Kultur jaringan, pada keadaan biasa siklus pertumbuhan suatu tumbuhan memerlukan waktu yang cukup panjang, tetapi melalui kultur jaringan siklus itu dapat diperpendek, misalnya bunga anggrek yang secara biasa dari biji sampai menjadi tumbuhan yang dewasa hingga berbunga memerlukan waktu yang cukup lama, tapi melalui kultur jaringan akan diperoleh tumbuhan baru dengan cepat dan segera dapat berbunga.

Untuk perbaikan sifat tumbuhan, maka silang somatik dengan kultur jaringan dapat dibuat keragaman genetik dalam memperoleh tumbuhan yang memiliki sifat unggul. Silang somatik dapat dilakukan antar tumbuhan dalam satu varietas (inter variety), inter species, inter famili, inter classic, misalnya penyilangan antara Nicotiana tabacum dengan pisum sativum, oryza sativa dengan Glysin maximum dan seterusnya.

Bebrapa ahli telah berhasil mendapatkan tumbuhan bebas virus, misalnya tumbuhan anggur bebas virus CRLV, tumbuhan tembakau dari TMV (Tobaco mozaic virus) dan sebagainya.

Kultur jaringan dapat melestarikan plasma nutfah, yang disimpan di tempat yang dingin sebagai “call culture, protoplast cultur” dan sebagainya. Rekayasa genetika tumbuhan dapat menciptakan tumbuhan yang dapat membentuk racun sendiri dari serangan insekta yang hendak memakannya.

4. Bioteknologi Peternakan

Seperti halnya tumbuhan, hewan ternak diperlukan juga dalam memenuhi kebutuhan pangan manusia. Dengan perkawinan silang dapat dihasilkan hewan-hewan yang berkualitas lebih baik, tapi tampaknya juga tidak dapat mengejar kebutuhan manusia yang selalu meningkat. Oleh karena itu para ahli peternakan juga memanfaatkan bioteknologi peternakan yakni penerapan rekayasa genetika yang melalui dua tahap yaitu :

a) untuk memproduksi obat dan vaksin serta hormon pertumbuhan ternak

b) Melibatkan hewan dapat tumbuh lebih cepat dan makannya lebih sedikit, atau menjadi ternak yang lebih unggul.

B. Teknologi Informasi

1. Pengertian Teknologi

Pengertian teknologi secara umum
 · proses yang meningkatkan nilai tambah.
· produkyang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan kinerja.
· struktur atau sistem di mana proses dan produk itu dikembangkan dan digunakan.

Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif.

2. Dampak-dampak positif maupun negatif dari penggunaan internet :

· Dampak Positif
1. Internet sebagai media komunikasi merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.

2. Media pertukaran datadengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.

3. Media untuk mencari informasi atau dataperkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.

4. Kemudahan memperoleh informasiyang ada di internet sehingga kita tahu apa saja yang terjadi.

5. Bisa digunakan sebagai lahan informasiuntuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.

6. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangansehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.

· Dampak Negatif

1. Pornografi anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.

2. Penipuan hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu.

3. Bisa membuat seseorang kecanduanterutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut. Jadi internet tergantung pada pemakainya bagaimana cara mereka dalam menggunakan teknologi itu, namun semestinya harus ada batasan-batasan dan norma-norma yang harus mereka pegang teguh walaupun bersentuhan dengan internet atau di dalam dunia maya.

3. Manfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Kehidupan Sehari-hari.

Teknologi Informasi dan Komunikasi yang perkembangannya begitu cepat secara tidak langsung mengharuskan manusia untuk menggunakannya dalam segala aktivitasnya Beberapa penerapan dari Teknologi Informasi dan Komunikasi antara lain :

· Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Perusahaan
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak digunakan para usahawan. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja.

· Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Dunia Bisnis
Dalam dunia bisnis Teknologi Informasi dan Komunikasi dimanfaatkan untuk perdagangan secara elektronik atau dikenal sebagai E-Commerce. E-Commerce adalah perdagangan menggunakan jaringan komunikasi internet.

· Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Perbankan
Dalam dunia perbankan Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet Banking.

· Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan Teknologipembelajaran terus mengalami perkembangan seirng perkembangan zaman. Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari Makalah Teknologi Informasi dan Komunikasi sering dijumpai kombinasi teknologi audio/data, video/data, audio/video, dan internet. Internet merupakan alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan terjadinya interaksi antara dua orang atau lebih.

· Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Kesehatan
Sistem berbasis kartu cerdas (smart card) dapat digunakan juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit pasien.

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mencakup dua aspek, yaitu Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi. Teknologi Informasi, meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Teknologi Komunikasi merupakan segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Karena itu, Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi adalah suatu padanan yang tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer/pemindahan informasi antar media.

4. Tujuan mempelajari Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah:

1. Menyadarkan siswa akan potensi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang terus berubah sehingga siswa dapat termotivasi untuk mengevaluasi dan mempelajari Teknologi Informasi dan Komunikasi sebagai dasar untuk belajar sepanjang hayat.

2. Memotivasi kemampuan siswa untuk bisa beradaptasi dan mengantisipasi perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi, sehingga siswa bisa melaksanakan dan menjalani aktifitas kehidupan seharihari secara mandiri dan lebih percaya diri.

3. Mengembangkan kompetensi siswa dalam menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk mendukung kegiatan belajar, bekerja, dan berbagai aktifitas dalam kehidupan seharihari.

4. Mengembangkan kemampuan belajar berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi, sehingga proses pembelajaran dapat lebih optimal, menarik, dan mendorong siswa terampil dalam berkomunikasi, terampil mengorganisasi informasi, dan terbiasa bekerjasama.

5. Mengembangkan kemampuan belajar mandiri, berinisiatif, inovatif, kreatif, dan bertanggungjawab dalam penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk pembelajaran, bekerja, dan pemecahan masalah seharihari

C. Teknologi Kearifan Lokal

1. Pengertian Kearifan Lokal

Pengertian Kearifan Lokal dilihat dari kamus Inggris Indonesia, terdiri dari 2 kata yaitu kearifan (wisdom) dan lokal (local). Local berarti setempat dan wisdom sama dengan kebijaksanaan. Dengan kata lain maka local wisdom dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan, nilai-nilai-nilai, pandangan-pandangan setempat (local) yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik, yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya.

Secara filosofis, kearifan lokal dapat diartikan sebagai sistem pengetahuan masyarakat lokal/pribumi (indigenous knowledge systems) yang bersifat empirik dan pragmatis. Bersifat empirik karena hasil olahan masyarakat secara lokal berangkat dari fakta-fakta yang terjadi di sekeliling kehidupan mereka. Bertujuan pragmatis karena seluruh konsep yang terbangun sebagai hasil olah pikir dalam sistem pengetahuan itu bertujuan untuk pemecahan masalah sehari-hari

Dari definisi-definisi itu, kita dapat memahami bahwa kearifan lokal adalah pengetahuan yang dikembangkan oleh para leluhur dalam mensiasati lingkungan hidup sekitar mereka, menjadikan pengetahuan itu sebagai bagian dari budaya dan memperkenalkan serta meneruskan itu dari generasi ke generasi. Beberapa bentuk pengetahuan tradisional itu muncul lewat cerita-cerita, legenda-legenda, nyanyian-nyanyian, ritual-ritual, dan juga aturan atau hukum setempat.

Kearifan lokal menjadi penting dan bermanfaat hanya ketika masyarakat lokal yang mewarisi sistem pengetahuan itu mau menerima dan mengklaim hal itu sebagai bagian dari kehidupan mereka. Dengan cara itulah, kearifan lokal dapat disebut sebagai jiwa dari budaya lokal.

2. Jenis- jenis Kearifan Lokal
3. Tata kelola,berkaitan dengan kemasyarakatan yang mengatur kelompok sosial (kades).
4. Nilai-nilai adat, tata nilai yang dikembangkan masyarakat tradisional yang mengatur etika.
5. Tata cara dan prosedur, bercocok tanam sesuai dengan waktunya untuk melestarikan alam.
6. Pemilihan tempat dan ruang.

Kearifan lokal yang berwujud nyata, antara lain;

· Tekstual, contohnya yang ada tertuang dalam kitab kono (primbon), kalinder.
· Tangible, contohnya bangunan yang mencerminkan kearifan lokal.
· Candi borobodur, batik,Kearifan lokal yang tidak berwujud;
· Petuah yang secara verbal, berbentuk nyanyian seperti balamut.

3. Fungsi Kearifan Lokal

· Berfungsi untuk konservasi dan pelestarian sumber daya alam
· Berfungsi untuk pengembangan sumber daya manusia,
· Berfungsi untuk pengembangan kebudayaan dan ilmu pengetahuan
· Berfungsi sebagai petuah, kepercayaan, sastra dan pantangan.
· Bermakna sosial misalnya upacara integrasi komunal/kerabat.
· Bermakna sosial, misalnya pada upacara daur pertanian.
· Bermakna etika dan moral, yang terwujud dalam upacara Ngaben dan penyucian roh leluhur.
· Bermakna politik.

 

BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Dari pembahasan yang telah ada, penulis dapat menarik kesimpulan yaitu:

1. Teknologi memiliki dampak yang sangat besar terhadap kehidupan manusia, baik itu berupa dampak positif maupun dampak negative. Oleh karena itu diperlukan kebijaksanaan dalam menggunakan teknologi

2. Adapun dampak perkembangan teknologi di berbagai bidang kehidupan itu memiliki pengaruh yang sangat besar, mencakup berbagai bidang kehidupan seperti bidang informasi dan komunikasi, ekonomi, industry, social, budaya, pendidikan, dan politik

3. Dalam bioteknologi mempelajari ilmu terapan yang di dalamnya terdapat prinsip-prinsip ilmiah dengan menggunakan organism atau bagian organism untuk menghasilkan produk yang digunakan untuk kepentingan manusia.

4. Manusia mempelajari teknologi karena kemajuan teknologi merupakan sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, dan ini di sebabkan oleh kemajuan teknologi yang berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan teknologi memang sangat diperlukan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia.

5. Kearifan lokal apabila diterjemahkan secara bebas dapat diartikan nilai-nilai budaya yang baik yang ada di dalam suatu masyarakat. Hal ini berarti, untuk mengetahui suatu kearifan lokal di suatu wilayah maka kita harus bisa memahami nilai-nilai budaya yang baik yang ada di dalam wilayah tersebut.

DAFTAR PUSTAKA

Alisyahbana, Iskandar. 1980. Teknologi dan perkembangan. Jakarta : Yayasan Idayu

Amiruddin. 2012. Dampak Kemajuan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi (IPTEK)  Terhadap Kehidupan Manusia Dan Sistem 

Drs. Mawardi, Ir.Nur Hidayati, Ilmu alamiah dasar, Ilmu sosial dasar, Ilmu budaya  dasar, Bandung, CV. Pustaka setia, 2009

Drs. Makoeri jasin, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta, PT. Raja grafindo persada, 2000

Hudoyono, PWS. S. 2003. Perkembangan Teknologi. Dirjen Dikti. Depdiknas, Jakarta.

Purwasasmita, M. 2000. Konsep Teknologi. TPB ITB, Bandung.

Usman, Hanapi dkk. 2012. Buku Ajar Wawasan Ipteks. UPT MKU UNHAS, Makassar.

Popular Posts